Amerika Serikat (AS) membutuhkan banyak sekali sopir truk.
Berdasarkan data terbaru dari American Trucking Associations (ATA),
nantinya akan ada kekurangan sopir truk sebesar 50.000 di akhir tahun
ini.
Bisnis dan industri di Amerika Serikat sangatlah banyak sekali,
mereka sangat memerlukan jasa sopir truk. Dua tahun yang lalu ada
lowongan sekitar 30.000 sopir truk. Dan bahkan dikabarkan negeri Paman
Sam dulu pernah kekurangan sopir truk sebanyak 20.000, tepatnya satu
dekade terakhir ini.
Kekurangan sopir truk ini sangatlah berpengaruh terhadap tumbuh
kembangnya perekonomian di Amerika Serikat. Karena tidak ada yang
mengirim makanan, bensin, ataupun barang lain ke pusat distributor dan
rumah-rumah warga sipil.
Menurut kepala ekonomi ATA, gaji untuk kali ini naik cukup tinggi,
sebab banyak sekali industri dan pelaku bisnis di AS yang memerlukan
jasa sopir tersebut. Dikutip dari CNN Senin (12/10/2015) gaji
para sopir akan naik sebesar 8 – 12 % dari pada biasanya. Kenaikan
tersebut terbilang lebih besar dari pada gaji pekerja lain, apalagi itu
harus dipangkas gara-gara sistem perekonomian yang sedang lesu.
Gaji yang biasanya diterima oleh perusahaan swasta di AS, seperti
Walmart, sebesar US$ 73.000 (Rp. 1,2 Milyar) atau sekitar 85 juta per
bulannya. Gaji sopir ini berada diatas rata-rata gaji yang telah dirilis
oleh Kementrian Tenaga Kerja yang hanya sebesar US$ 40.000 (Rp. 560
juta per tahunnya).
Namun menjadi sopir truk bukanlah pekerjaan yang mudah di AS.
Setidaknya dari 1,6 juta sopir, 750.000 diantaranya bekerja sebagai
sopir lepas. Itu artinya mereka bekerja hanya disewa oleh
perusahaan-perusahaan tertentu.
Bahkan beberapa sopir harus bekerja selama 10 hari tanpa libur di
perjalanan. Dengan demikian, waktu untuk bertemu keluarga sangatlah
sedikit. Inilah yang menjadi alasan mengapa anak-anak muda di AS jarang
yang mau menjadi sopir. Mereka lebih memilih menjadi pekerja kantoran
dengan waktu kerja tetap meskipun gajinya tidak setinggi para sopir
truk.
sumber: http://www.koranku.co.id/dibutuhkan-50-ribu-sopir-truk-gaji-85-juta-per-bulan.html
No comments